Artikel

Satgas : Jangan Diskriminatif, Positif Covid-19 Bukan Aib itu jelas Penyakit.

29 Juni 2021 08:52:16  Ujang Fuad Hasbi  6.605 Kali Dibaca  Berita Desa

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengingatkan masyarakat tak mendiskriminasi pasien Covid-19 yang ada di lingkungan mereka. Menurut Wiku, terinfeksi virus corona bukanlah sebuah aib. Dukungan kepada pasien justru sangat dibutuhkan untuk membantu proses penyembuhan. "Jangan ada sikap diskriminatif kepada keluarga atau kerabat yang didapati positif Covid-19, positif Covid bukanlah aib," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (12AQzAZ1/12/2020). "Sebaliknya, dukungan kepada mereka yang menderita Covid-19 dapat membantu proses penyembuhan mereka," tuturnya. Baca juga: Sepanjang Rumah Sakit Declare, Kemenkes: Biaya Perawatan Pasien Covid-19 Ditanggung Negara Dalam kesempatan yang sama, Wiku juga meminta masyarakat mendukung upaya tracing yang tengah digenjot pemerintah. Tracing merupakan penelusuran kontak terdekat pasien Covid-19. Upaya tracing, kata Wiku, sama pentingnya dengan testing dan treatment. Melalui tracing, tenaga kesehatan akan melakukan pelacakan sehingga kontak terdekat pasien Covid-19 dapat ditemukan dan segera dilakukan testing. Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email Jika hasil swab test menunjukkan seseorang positif Covid-19, maka orang tersebut akan mendapat treatment atau perawatan sehingga dapat segera sembuh. Wiku menyebut, semakin cepat tracing dilakukan, kesempatan untuk sembuh dari infeksi virus corona juga akan semakin besar. Baca juga: Pemkot Bekasi: Mayoritas Pasien Covid-19 yang Meninggal Berusia di Atas 50 Tahun dan Punya Komorbid "Oleh karena itu, saya meminta siapapun Anda, baik masyarakat biasa maupun tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh daerah, pejabat, agar sepenuhnya mendukung upaya tracing yang dilakukan oleh tenaga kesehatan," ujar Wiku. "Tunjukkan sikap kooperatif dan terbuka saat wawancara dilakukan, sehingga petugas dapat memetakan kontak terdekat dengan baik," tuturnya. Wiku juga meminta masyarakat untuk tak menghalang-halangi upaya petugas dalam melakukan tes Covid-19. Ia mengingatkan, ada sanksi bagi mereka yang menghalangi petugas. Menurut Wiku, kerja sama dari seluruh pihak menjadi kunci dalam mengendalikan pandemi. "Ingat, upaya penanganan Covid-19 berjalan dengan baik apabila seluruh pihak dapat saling mendukung," katanya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Satgas: Jangan Diskriminatif, Positif Covid-19 Bukan Aib", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2020/12/02/08491551/satgas-jangan-diskriminatif-positif-covid-19-bukan-aib.
Penulis : Fitria Chusna Farisa



Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image  
 

 Peta Desa

 Menu Kategori

 Statistik

 Sinergi Program

 Arsip Artikel

01 April 2013 | 566 Kali
Awal mula SID
27 Februari 2021 | 3.149 Kali
Kegiatan Gotong Royong di RW.02 Kp.Sudi
05 Juli 2021 | 5.716 Kali
Himbauan Do'a bersama Keluarga di Rumah
11 Maret 2021 | 18.310 Kali
Tugas, Fungsi, Kewajiban dan Hak RT dan RW
17 Maret 2021 | 4.335 Kali
Sosialisasi BKKBN Lakukan Pendataan Keluarga dan Penanganan Stunting
30 Juli 2013 | 4.173 Kali
Profil Desa
13 Maret 2021 | 3.628 Kali
Hari Buka Posyandu Mawar IV RW.04 Kp.Nunuk Kulon

 Agenda

Belum ada agenda

 Aparatur Desa

 Komentar

 Media Sosial

 Peta Lokasi Kantor


Kantor Desa
Alamat : Jl.Neglasari No.193 Desa Mekarsari Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung
Desa : Mekarsari
Kecamatan : Pacet
Kabupaten : Bandung
Kodepos : 40385
Telepon :
Email : [email protected]

 Statistik Pengunjung

  • Hari ini:299
    Kemarin:775
    Total Pengunjung:6.265
    Sistem Operasi:Unknown Platform
    IP Address:172.69.59.166
    Browser:Mozilla 5.0